tips forex

kenapa anda harus belajar forex trading


Menurut pendapat saya, bahwa Investasi forex bisa lebih menguntungkan dari pada Anda menginvestasikan uang Anda di bank dalam bentuk deposito atau tabungan, karena bila Anda menginvestasikan uang Anda di forex dengan mempercayakan kepada trader forex yang berpengalaman (ingat! Trader yang berpengalaman!)keuntungan yang Anda peroleh dari investasi forex / valas / mata uang ini bisa lebih besar dari bunga deposito bank yang cuma sekitar 10%-20% per tahun. Keuntungan dari investasi forex / mata uang bisa lebih terkadang bisa mencapai 100% per bulan tergantung situasi kondisi pasar dan tradernya jago /tidak. Tidak kalah penting adalah jumlah margin yang Anda gunakan untuk investasi di forex / mata uang ini, semakin besar Anda investasi uang Anda (lebih dari $10,000) akan semakin besar kemampuan menahan resiko pergerakan turun naiknya kurs mata uang yang berubah-ubah terus setiap detik.

Jika Anda tertarik untuk menjadi trader forex

,
maka saya hanya mengingatkan; belajarlah terlebih dahulu, praktik dengan baik di demo account, siapkan dana yang fresh untuk account real Anda dan siap menerima risiko terpahit darinya.
Namun anda jangan merasa takut , karena banyak factor yang bisa anda lakukan untuk mengantisipasi agar supaya trading anda bisa profit dan profit hehehehhehe
Menurut pengalaman saya pribadi ( newbie traders) dan kajian para pakar- pakar forex
Di pasaran forex ada tiga trend yang pastinya akan anda temukan


TREND PASAR
UP DOWN SIDE WAY


untuk trend SIDE WAY biasanya untuk para trades susah untuk menetukan trend pasaran

Berikut tips dari pakar-pakar forex untuk pasaran dalam kondisi side way
Ini adalah salah satu cara terbaik Anda dapat perdagangan pasar bergerak SIDEWAY. Yang harus Anda lakukan adalah Anda perlu memasang indicator Pivot Support dan Resistance. Kemudian indicator lain yang bisa membantu adalah RSI dan Stochastic Oscilator.
Setelah Anda tahu bahwa harga bergerak dalam gerakan SIDEWAY tertentu, Anda kemudian dapat mengambil SELL dalam perdagangan ketika harga hits di resistance dan mengambil BUY ketika harga hits di tingkat support. Tentu saja, Anda tidak boleh trading hanya berdasarkan tingkat resistance dan support saja dan Anda pasti harus mencakup penggunaan indicator lain untuk membantu Anda dalam entry dan exit.
Dan pengalaman saya pribadi saya suka menggunakan RSI dan stochastic oscillator. Rulenya sebagai berikut: Anda dapat mengambil SELL seperti yang dijelaskan di atas, didukung ketika RSI dan stochastic oscillator overbought dan Anda dapat mengambil BUY saat RSI stokastik atau oversold. Ketika di daerah support atau resistance tetapi tidak di dukung RSI dan Stochastic Oscilator itu, Anda harus menganggap bahwa belum confirm untuk ambil posisi.

silahkan anda mencoba semoga anda profit

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More